ADA beberapa bugs dan kesalahan akses yang acap dialami pengunjung situs blog saya. Biasanya, gagal mengakses karena mesin peramban tidak bisa membaca sistem keamanannya.
Berkali-kali komplain pengunjung, saya abaikan. Toh, situs ini cuma blog biasa. Cuma sekedar wadah menyimpan catatan, dokumen dan arsip pribadi yang dipublikasi untuk berbagi. Biar lah.
Bugs dan kesalahan akses itu, saya abaikan setahun terakhir.
Tapi, lama-lama bikin jengah juga. Apalagi setelah saya sendiri juga kerap mengalami pengalaman gak enak. Situs sendiri gagal diakses!
Perlu beberapa kali refresh halaman agar sistem keamanan terbaca dan meloloskan akses saya ke situs di server penyimpanan. Menjengkelkan sekali!
“Padahal, sistem keamanannya terpasang. Sertifikatnya juga valid,” kata Domu dari Beplus Indonesia yang menangani pengelolaan web saya.
ADA beberapa hal yang kemudian saya periksa. Seperti misalnya Sertifikat SSL situs. Beberapa pengalaman mengindikasikan kegagalan akses bisa disebabkan sertifikat SSL -nya.
Masalahnya, sertifikat situs saya valid, kok.
Beberapa kali upaya pembaruan sertifikat, ternyata gak membuahkan hasil. Situs saya tetap bermasalah. Sesekali kegagalan akses masih terjadi.
Masalah yang dialami situs saya ini sebenarnya berkaitan dengan keamanan koneksi antara browser dan situs yang diakses.
Apa karena PHP? PHP situs saya juga tergolong rajin di-update.
Saya jadi curiga, ada malware yang sudah menyusup ke hosting penyimpanan sehingga berusaha mengalihkan koneksi situs saya.
“Apa Malware, ya”
“Lebih aman jika setting seperti baru saja lagi. Sekalian pindahkan lokasi penyimpanannya,” saran Domu
” Oke lah, sekalian ubah tampilan saja kalo gitu”
DAN, inilah tampilan barunya. Bugs dan kesalahan sistem keamanan tidak muncul lagi. Saya bisa kembali menulis dan mengunggah arsip dokumen video serta foto dengan nyaman. Saya merasa aman mengunggah catatan dan file digital saya yang dipublikasi dari ruang penyimpanan sendiri. Yang bisa saya kelola dengan hak akses sendiri.

Saya tahu, bergantung sepenuhnya di akun-akun media sosial sebagai media penyimpanan arsip digital adalah riskan. Policy pengelolanya sering berubah. Jika sial, akun saya mungkin bisa ter-suspend. Atau hilang, bersama dengan seluruh catatan, foto dan video yang dipublikasi di sana.
Jadi, pilihan untuk tetap menggunakan situs blog sebagai wadah penyimpan digital arsip catatan, foto dan video selama lebih 20 tahun ini, tetap yang utama.
Rasanya, situs blog saya yang sekarang, juga lebih smooth, lebih fresh. Saya suka tampilan barunya.
Senin, 25 Agustus 2025
(*)


